Sabtu, 15 Januari 2011

SEBATAS MIMPI...

Bagaimana sekelumit rasa yang tertanam dihati
Jika tak ada kau sanggup dan pahami
Katakan padanya apa yang kau rasakan ,sedang aku hanya bisa diam
Benarkah itu cinta ???
Jika hanya amarah alasan cemburu kau umbar.
Patutkah....
Andai saat ini tak habis kata -kata cacian kau lontarkan.

Mana ibamu....
Setidaknya kau akan mengerti ,
Betapa hawa yang penurut telah engkau sia-siakan.
Aku tak paham kenapa kau mampu bersyair cinta dan kesetiaan ?
Sedang kau sendiri tak menghargainya.
Sakit....rasakan sedikit saja apa yang tersimpan dalam dirinya.

Kenapa tak kau lepaskan jika kau tak menginginkannya lagi.
Mengapa....
Disaat kau ungkapkan sebuah rasa ,kau puji , kau janji
Sedemikiankah kesadaranmu ???
Aku tak turuti , kau paksakan...

Dengar...
Sakit ini akan sama dengan hawa milikmu
Tak sanggup aku untaikan
Manakala syahdunya muncul didepan kelopak mata ini
Tanamkan , renungkan.....

Sekarang kau tinggal memilih
Jangan pakai tali jeratmu
Malulah pada apa yang kau tuang
Menyingkirlah.

Wanita akan pahami semua itu
Walau setitik air kesucian mengalir
Tiap malam tak mampu berbaring
Hanya bayangan dan rasa yang tersisa menemani
Sanggupkah kau rasa , karna cinta tetap akan abadi.

0 komentar:

Posting Komentar